Jumat, 30 Desember 2011

in love with him (?)


Author’s             
Pernah mendengar tentang love at the first sight ? atau pernah merasakannya ? perasaan itu ajaib. Sungguh ! karena saat ini aku merasakan yang namanya love at the first sight bahkan pada orang yang bisa dibilang ‘tidak biasa’
                Namaku Nesa, saat ini aku tinggal di Korea dan melanjutkan kuliahku disini. Untunglah.. kalau bukan karena beasiswa yang aku dapat waktu SMA, aku tidak akan bisa terbang kesini lalu kuliah dan bekerja disini. Suatu keberuntungan... dan disaat pertama kali aku kuliah itulah aku bertemu seseorang yang ‘tak biasa’, dia adalah salah satu anggota Boyband yang sedang naik daun saat itu. Namanya Kim Jong Hyun, dia adalah salah satu anggota boyband SHINee.
BRUK !

Rabu, 21 Desember 2011

the things about rain :)


Hujan membasahi halaman depanku. Nampaknya hujan kali ini cukup deras. Aku kembali terpaku dengan semua kenangan yang ada diatara beribu rintik hujan yang jatuh di depan rumahku. Aku sempatkan untuk memikirkanmu, segala kenanganku... walaupun aku tahu, mungkin tidak sepertimu disana.
I saw the rain

Selasa, 20 Desember 2011

l.o.v.e ❤ c.i.n.t.a

setiap orang sering (bahkan biasa mendengar kata-kata tersebut) sering juga merasakan apa yang namanya cinta.
Setiap manusia pasti mempunyai rasa sayang, karena mereka juga mempunyai hati.... dimana hati adalah tempat untuk setiap rasa. Entah itu cinta,sayang,dan sebagainya.
Seungguhnya cina itu penuh warna dan rasa. Gak percaya ? mari kita baca tulisan dibawah yang saya ambil dari sini

~CHECK THIS OUT~


You know you’re in love when you can’t keep your eyes off of her.
You know you’re in love when you can’t get your eyes off of her.
You know you’re in love when you do everything to find out her name.
You know you’re in love when you really want to have a chat with her even though she doesn’t know you at all.
You know you’re in love when anything about her becomes the most important knowledge to you.
You know you’re in love when you hate that you got no idea about her.
You know you’re falling in love when you really hope she has a twitter account so that you can follow her and know many things about her.
You know you’re in love when you really expect your facebook friend request to be confirmed.
You know you’re in love when you really want her to update her twitter or facebook page.
You know you’re in love when you check her facebook page all the time.
You know you’re in love when you’re seeing her picture on and on and you can’t stop at all.
You know you’re in love when you wait for her online nervously.
You know you’re in love when you don’t want to delete all the comments and messages from her.
You know you’re in love when you see her then your heartbeat’s sound is being louder and louder, but you’re voice becomes quieter and quieter.
You know you’re in love when you can’t talk in front of her at all, but you know you really want to.
You know you’re in love when you want to make her smile all the time, as much as you can.
You know you’re in love when her pheromone becomes your new favorite smell.
You know you’re in love when you hope the rain wouldn’t stop when you and her take shelter.
You know you’re in love when you feel the time is going so fast, even too fast, when you’re with her.
You know you’re in love when ‘goodbye’ becomes the hardest word to be said and ‘hello’ becomes the word that you would really miss.
You know you’re in love when your phone rings and you hope it’s her.
You know you’re in love when the phrase “nobody is perfect” becomes a bullshit because she’s perfect for you.
You know you’re in love when you feel there’s nothing left when you’re with her. You know you’re in love when you realize that your writing contains so many “you know you’re in love”.

Senin, 19 Desember 2011

another story of 'a crazy little thing called love'


Yak.... kali ini saya mempunyai inspirasi (bahasanyaa) untuk membuat suatu cerita pendek yang di adopsi dari film fenomenal (?) di sekolah saya. :D A CRAZY LITTLE THING CALLED LOVE.
sebuah cerita yang mengharukan.... tapi berakhir happy ending. Jika menurut saya... akan saya buat SAD ENDING.

~ CHECK THIS OUT~

"Ya ya ya..... kamu yang milih makanan yahh... aku yang milihin tempatnya..." Kata Nasya kepada teman temannya
"Hah ? kita ? kenapa kamu gak ikutan sekalian ?" Jawab Vira, Teman Nasya.
"Hahahah... sudahlaaahh...! ya ya... pliisss..!" Seru Nasya memohon.
"Hmmp.... Okey.." Jawab temannya kemudian.
yap....ini tempat yang terbaik! Gumam Nasya dalam hati. Benar saja, tepat di depan Nasya duduk seorang cowok yang seumuran dan satu tingkatan kelas dengannya dengan teman-temannya. Dan rupanya, Dia sudah menyukainya sejak lama.
-ketika Nasya asik melamun-
"Oiii...! oiii...! makanan udah dateng nih !" Seru Vira
Nasya masih tetap terdiam larut dalam lamunannya tentang cowok yang bernama Shone itu. Tetap diam..... hingga tiba-tiba......
BRUK ! 
"Apaan sih..? ati ati dong.... aku sampe jatoh gini ?!" Seru Nasya marah.
Ketika Nasya berdiri... wajahnya memerah karena hampir setiap orang di kantin memandanginya. Termasuk Shone dan teman temannya. Wajah Nasya memerah.... Dia tidak tahu bagaimana menyembunyikan wajahnya.
"Kalian yaaahhhh..... ukh. berhasil membuatku maluuu...! (>,
"Maaf maaf.... abisnya kamu ngelamun aja sih daritadi...... ngelamunin apa sih ?" Kata Dira.
"Ada dehh.... :P udah udahh... yang penting sekarang selamatkan aku dari mereka semua....." Jawabku.
Dan akhirnya, merekapun pergi dari kantin.
Sejak saat itu... Shone mengenal Nasya. Mengenalnya dengan cara yang memalukan (?)
Tapi setidaknya karena kejadian itu merekapun jadi tambah dekat...
Shone merasa Nasya seorang gadis yang cocok untuknya. Tapi dia merasa ragu... apakah Nasya juga merasakan hal tersebut padanya..

BEBERAPA BULAN KEMUDIAN...

SMA tempat Nasya dan teman-temannya bersekolah kedatangan murid baru yang bernama Ari. Dan ternyata, Ari adalah teman lama Shone. Mereka sudah sangat dekat layaknya seorang kakak adik. 
Ketika Ari melihat beberapa orang siswi di kantin, pandangannya tertuju pada 1 orang gadis yang sangat cantik.. yah... seiring berjalannya waktu, Nasya berubah menjadi seorang angsa yang rupawan. Padahal awalnya... Dia bagaikan seeokr itik buruk rupa. Semua itu dia lakukan sebenarnya hanya untuk Shone semata. Nasya berusaha untuk menjadi lebih baik dalam segala hal untuk menarik perhatiannya.

Kemudian, tidak mau mati penasaran.... Aripun bertanya pada Shone. 
"Gadis itu... apa dia sudah punya pacar ?"
"Ah....sepertinya belumm..... tapi lebih baik jangan kamu dekati dia."
"Kenapa ? ada yang salah ?"
"Dia tidak sebanding denganmu."
"Dia cantikk... mana bisa dia tidak sebanding denganku.?"
karena aku menyukainya Ari.... dan aku tidak mau kamu merebutnya dariku. Gumam Shone
~hening sejenak~

"Ah...! aku akan mengerjarnya !" 
"Eh ! kok tiba tiba begitu ?"
"Karena aku suka dia"
"Sudah aku bilang ja......"
"udah dulu ya...! bye !"
ahhh! Jerit Shone dalam hati.

Setelah cukup lama...

Pada akhirnya Nasya menyerah terhadap Shone karena Shone tiba tiba menghilang dari hidupnya. Shone melakukan itu karena dia tidak ingin menyakiti sahabat yang sudah ia anggap sebagai kakaknya dan lebih memilih untuk pergi melupakan Nasya.
Pagi itu hari cukup cerah...
tiba-tiba Ari meminta Nasya untuk pergi ke sebuah tempat.
dan ternyata... di tempat tersebut Ari mengutarakan semua perasaannya.
Nasya yang telah menyerah dengan Shone pun akhirnya menerima Ari. Betapa bahagianya Ari ketika mendengar jawaban dari Nasya.
Dan tiba-tiba disaat yang sama, Shone datang di depan mereka dan tersenyum.
"Selamat ya..." Serunya.
"Shone...... kamu...... kapan datang kesini ?" Tanya Nasya
"Hai..... bagaimana kabarmu ?" Sahut Ari
"Aku baik." Jawabnya singkat kemudian pergi.

Shonee........aku masih menyayangimu.... kenapa disaat seperti ini kamu datang ? kenapa saatnya tidak tepat.? Gumam Nasya.

Disisi lain...
Dan ternyata benar...apa yang aku takutkan terjadi... padahal taid aku ingin mengungkapkan rasa yang selama ini aku pendam...... ternyata sudah terlebih dulu di lakukan oleh Ari.... gak apa apa... asal sahabatku bahagia..... Gumam Shone.

Dan sebenarnya mereka masih menyayangi...namun dengan terpaksa hidup terpisah. Cinta memang tak selalu bisa memiliki :)

~END~

mohon kritik saran ya teman teman :D

Selasa, 13 Desember 2011

cerita tentang hatiku [part 2]

lanjutan dari part sebelumnya :D

selamat sore... bagaimana kabarmu ? aku dengar kamu hari ini udah bisa pulang ya ? udah baikan kan ? 
begitulah SMS dar Azham. Aku terdiam dan sejenak berpikir.
hm... apa iya dia masih peduli sama aku sedangkan beberapa hari yang lalu dia yang telah membuatku terbaring lemah di rumah sakit ? atau dia hanya merasa bersalah dan gak enak sama aku..? yah....biarlah. terserah dia aja.
Kemudian aku memutuskan untuk membalas SMSnya seadanya.
ya sore.. udah mendingan kok. makasih.
Dan kemudian... tidak ada jawaban SMS lagi. Sepertinya benar dugaanku.. 
lebih baik aku tidur saja. Pikirku. Daripada tidak ada sesuatu yang spesial..aku juga masih perlu pemulihan dari penyakitku ini.
Dan akupun terlelap dalam tidurku....
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
Setelah cukup lama aku tertidur, aku terbangun tiba-tiba ketika HP ku bergetar. Ketika aku membuka SMS tersebut dan melihatnya, aku kaget. Seakan tak percaya, aku mengucek mataku dan kembali melihatnya.
oh...ini bukan mimpi. Gumamku. Yah... ternyata benar itu SMS dari Fasya..
hay sayang.... gimana ? udah mendingan kan ? aku tadi sempet misscall kamu kok nggak kamu jawab ? lagi istirahatkah ?
Aku memeriksa panggilan di HP ku. Benar saja, ternyata Fasya sempat misscall aku. Daripada aku SMS balik... mending aku telepon aja langsung.
"Assalamu'alaikum fasya...." Kataku.
"Eh ? waalaikum salam sayang.... kok nelpon aku ? ada apa ?" Jawabnya terlihat kaget.
"Hahaha.... kangen sama kamu :* pengen aja... itung itung ganti kamu misscall aku. hehhe" Kataku.
"Wahh... nggak apa apa lagi sayang... eh. aku gak ganggu kamu kan ?" Tanyanya khawatir
"Enggak kokk.... aku baru aja bangun tidur ini....." Jawabku kemudian
*Hening sejenak*
"By the way... makasih ya sama boneka beruang yang kamu kasih beberapa hari yang lalu... aku sangaat menyukainya ^^ " Kataku memecah keheningan
"Eh..? itu... ya syukurlah kalau kamu suka... sama sama sayang.....boneka itu yang jadi pengawalmu ya selama aku gaada disana ?" Jawabnya senang
"Hehehe....iya sayang.... eh... udah dulu yah...aku mau mandi trus siap siap belajar..." Kataku
"Ha ? belajar ? yakin kamu besok mau masuk sekolah ? udah kuat beneran ?" Tanyanya tak yakin
"iya sayang.... mau gimana lagi...aku ketinggalan banyak mata pelajaran....." Jawabku
"Hm....oke deh.... aku bakal siap ngejaga kamu kok... tenang.... :) toh kita juga sekelas" Katanya.
"Oke sayang....bye... i love you...."
"I love u too..."
KLIK ! telepon dimatikan.
-----------------------------------------------------------------------------------
Keesokan harinya......
"Mah.....Aku berangkat sekolah dulu ya ? Assalamu'alaikum mahh...." kataku
"Yakin kamu udah beneran kuat sayang ?" jawab mamaku.
"Sangat yakin...! kan ada Fasya mah...." Kataku riang
"Oh... okelah... hati hati ya sayang..." Jawab mamaku.
Kemudian aku mencium tangan mamaku dan pergi berangkat sekolah dengan motor kesayanganku. (bagaimana tidak ? hanya motor itulah yang aku bisa kendarai. :D haha)




sampek sini dulu ya.... :) yang nulis lagi mau belajar buat UAS....
happy reading teman teman....

Selasa, 29 November 2011

Sekolah itu [lumayan] menyenangkan

untuk semua temen temen....
pasti kebanyakan dari kalian berfikir kalo sekolah itu ngebosenin :D ya kan ?
[saya terkadang juga seperti itu teman]
tapi ketika beberapa hari kita menikmatinya... sekolah itu asyik lohh....
bisa ketemu temen temen yang beraneka macam [wkwk] , bercanda bareng mereka, ngobrol bahkan ngegosip [jangan ditiru ya adek adek, perbuatan buruk] :D
itu semua menyenangkan... lepas dari konteks tugas [yang begitu banyaknya] kita di sekolah itu hepi.... kalo dari awalnya mood kita baik.. :D
percaya deh, yang namanya pelajaran pelajaran yang ngebosenin bakal jadi enak.. karena dari bawaan kitanya sendiri...
sekolah itu...
jangan dibawa beban... kita nyari ilmu bukan nyari nilai disini.... :D
kalo kebanyakan berfikir, 'kenapa aku gak bisa dapet nilai bagus seperti dia ? apa aku bodoh ?' itu salah !
memang kemampuan berfikir dan menyelesaikan 'soal' itu berbeda-beda... yang penting kita semua tahu bagaimana cara untuk perbaikin.. dan kita jadi lebih memahami dan meresapi ilmu tersebut... :)
bandingkan... orang yang biasa saja dengan orang yang pinter... inget... roda nggak selalu ada di atas kan ? terkadang orang yang pinter sekalipun akan jatuh. Nah...ketika saat jatuh itulah mereka merasa bener-bener down... itulah kelemahan orang pinter.... :) tidak terbiasa untuk dapat nilai 'jelek'. Sedangkan untuk siswa yang biasa saja [pas-pasan] udah biasa menghadapi seperti itu.. dan ketika usaha-usaha kita suatu saat berhasil... kita akan puas dan berusaha untuk mempertahankan prestasi yang udah kita raih saat itu.... :D saat itulah kesempatan kita merebut kekuasaan orang pinter.. :) karena kebanyakan dari mereka lengah karena menyepelekan 'ah.... aku pasti dapet bagus.... gak perlu kuatir  lah' biasanya itu yang terlintas di pikiran mereka... tapi takdir itu bisa berubah kapan saja.. :D
jadi..... saya memutuskan bahwa sekolah itu enak jika kita enjoy sama semua rutinitasnya :)

Sabtu, 19 November 2011

A crazy little things called love :')

a crazy little things called love.... sebuah film dari Thailand yang bergenre romantis. Dan menurut saya ini adalah salah satu film yang wajib ditonton bagi para penikmat film genre romantis. Ceritanya sangat mengharukan dan  berakhir dengan "happy ending".
Jalan cerita yang menarik menjadikan film ini banyak diminati oleh para remaja :)
Dari mulai bahagia, galau, seneng,sedih, kecewa, patah hati,kemudian berakhir dengan bahagia.. lengkap lah !
Coba deh, ditonton....
Nanti akan mengerti bagaimana cinta sejati itu menurut "A Crazy Little Things Called LOVE"

Senin, 14 November 2011

Cerita Tentang Hatiku


“Nggak! Aku nggak mau kalo kamu ada disini...! Pergi dari sini.... aku mau Fasya..! Bukan kamu!” Kataku seraya menangis. Aku terkulai lemah tak berdaya di tempat tidur. Sudah 3 hari aku dirawat disini karena penyakit yang aku derita. Dan hari ini, seseorang yang sangat aku benci datang menjengukku. Dia datang seraya menangis melihatku tak berdaya di tempat tidur seperti ini. “Maafkan aku.... aku tau ini semua salahku...aku yang udah nyakitin kamu sampe kamu jadi kaya gini...aku sadar aku jahat banget sama kamu.. aku sayang sama kamu....” Aku mengabaikan semua kata-katanya. “Aku nggak mau kalo kamu ada disini... pergi aja dari sini. Aku Cuma menginginkan Fasya...”
3 hari yang lalu sebelum aku berada disini, aku mengalami sesuatu yang sangat menyakitkan. Tak kusangka, ternyata orang yang selama ini telah bersama dengan aku sekitar setahun 2 bulan itu sudah menghianati aku. Padahal aku telah berkorban apapun demi dia. Tapi, dia membalas apa yang telah aku lakukan selama ini demi dia dengan membuatku terluka.
Kemudian, akhirnya aku dirawat di Rumah Sakit ini karena penyakit yang telah aku derita selama ini kambuh lebih parah dari sebelumnya. Lalu ada seseorang yang sangat setia menungguku disana. Akupun merasa lebih tenang sejak dia ada disampingku. Perlahan aku mulai melupakan semua kenangan-kenangan pahitku. Aku merasa dia adalah seseorang yang aku idamkan. Perlahan tapi pasti, rasa itu mulai tumbuh dihatiku. Aku merasa jika sehari tanpa dia hidupku terasa hampa. Entah, apa benar  apa yang aku rasakan ini adalah rasa cinta, entahlah. Karena aku berpikir jika memang benar rasa itu ada dihatiku, apa aku bisa menyembuhkan traumaku selama ini? Tapi aku coba buat menerima semua yang terjadi saat ini, tentang perasaanku pada Fasya.
Seperti biasa pagi itu aku ditemani oleh Fasya. Dia sangat sabar dan telaten merawat aku. Ibuku pun senang melihat banyak perubahan pada diriku sejak adanya Fasya. Aku bisa kembali menjadi aku yang dulu. Kali ini Fasya membawakanku boneka beruang pink berukuran cukup besar. Aku pun tersenyum menyambutnya. “Pagi aisyah......” Katanya seraya tersenyum padaku. “Pagi juga Fasya... boneka itu buat aku?” Tanyaku seraya menunjuk ke arah boneka pink yang Fasya bawa. “Eh...iya. Ini buat kamu...” Jawabnya. Akupun menerima boneka itu dengan senang hati. “ Maaf ya aku jadi merepotkan kamu selama ini...” Fasyapun menggeleng, “Engga... sama sekali ngga ganggu kok... aku justru seneng bisa temenin kamu terus..” Aku tersenyum. Tiba-tiba Fasya memegang tanganku. “Hm.... aku boleh nggak ngomong sesuatu sama kamu?”. “tentu boleh.....” Jawabku. “Selama ini aku memendam perasaanku sama kamu... aku sayang sama kamu, tapi aku tahu kalau kamu masih bersama Azham.... ya apa boleh buat. Tapi, karena saat ini kamu udah nggak sama dia lagi.. aku mau nyampein kalo selama ini aku suka sama kamu...apa kamu juga merasakan hal yang sama?” Katanya sambil memegang tanganku erat-erat. Akupun menjawab, “ Sebenarnya aku juga merasakan hal yang sama seperti kamu...tapi aku.....” Fasyapun  mengerti apa yang aku pikirkan saat ini, dan diapun menjawab, “Ya...aku mengerti kok apa yang kamu pikirkan... nggak apa-apa... mungkin lain waktu kamu udah bener-bener bisa.”  Akupun berpikir kembali, dan berkata dalam hati, “Mungkin lebih baik aku bersama dia... toh sekarang dia udah bisa membuatku kembali seperti dulu lagi.... apa aku harus berkata iya..??” Setelah cukup lama aku berpikir, aku telah menemukan jwaban yang cocok. “Fasya....ayo kita coba buat menjalani ini.... aku mau buat......”. Fasyapun tersenyum bahagia. “Jadi....kamu dan aku...saat ini....??”  Aku tersenyum dan mengangguk. Pada saat itu aku merasa bahagia sekali. Ya, semoga ini jauh lebih baik dari yang dulu.
Akhirnya setelah seminggu aku dirawat di Rumah sakit, aku diperbolehkan pulang oleh dokter. Betapa senangnya aku saat itu. Akhirnya aku meninggalkan tempat yang membosankan itu. Sambil memeluk boneka beruang yang telah diberikan oleh Fasya beberapa hari yang lalu, aku berjalan pelan melalui lorong-lorong rumah sakit. Dan ternyata, Di depan rumah sakit Fasya sudah menungguku. Dia tersenyum padaku dan melambaikan tangannya. Akupun tertawa melihat dia. Kemudian aku meminta ijin pada ibu untuk menemui Fasya sebentar. Dan ibupun memperbolehkanku. Aku berjalan menghampiri Fasya. Namun, baru setengah perjalanan,  Fasya pun mencegahku untuk memeruskannya. Akhrinya dialah yang menghampiri aku dan menuntun aku menuju ibuku kembali. “Udah, nggak usah repot-repot ke aku.... aku yang seharusnya ke kamu. Bantu kamu ke parkiran.” Kata Fasya. Aku pun tersenyum dan berkata, “ Terima kasih Fasya...”  Dia hanya mengangguk dan tersenyum. Dan ketika aku sampai di sebelah mobil ibuku, Fasya membukakan pintu dan mempersilakan aku masuk. Aku pun merasa nggak enak hati. “Ah.... nggak usah sampe segitunya....” Fasyapun  menjawab, “ Hei...nggak apa-apa lagi.... ini kan udah kewajibanku.”  Aku tersenyum pada dia. “Terima kasih sayang” . Tak kusangka ternyata ibuku melihat semuanya. “Ehem ehem..! ya ya.... pasangan baruu....” Akupun tertunduk malu. Begitupun Fasya. Kemudian Fasya menghampiri ibuku dan menyapa ibuku sambil mencium tangan beliau. “ Pagi tante.... emh.... Fasya langsung pulang ya tante.. masih ada urusan. Maaf nggak bisa temenin Aisyah sampe rumah.” . Ibukupun menjawab, “Eh..nggak apa-apa kok... terima kasih sudah membuat Aisyah kembali jadi yang dulu. Nitip Aisyah ya. Jangan sampe kamu sakitin...” Fasya menjawab, “Siap Tante...! Fasya pergi dulu Tante...assalamu’alaikum...” “Waalaikum salam... hati-hati ya...!” Jawabku dan ibuku.
Setibanya di rumah, aku memilih untuk beristirahat terlebih dahulu. Namun ketika aku hampir memejamkan mataku, hape yang ada di balik bantalku bergetar. Aku mengambilnya dan membacanya. Ternyata SMS dari Azham

Minggu, 13 November 2011

this is my story

introducing.....
my full name is Aisyah Sari Nastiti... 
my nickname is Sari or Aisyah.. :) choose aisyah or sari.... it's up to you... :D

Jumat, 30 Desember 2011

in love with him (?)


Author’s             
Pernah mendengar tentang love at the first sight ? atau pernah merasakannya ? perasaan itu ajaib. Sungguh ! karena saat ini aku merasakan yang namanya love at the first sight bahkan pada orang yang bisa dibilang ‘tidak biasa’
                Namaku Nesa, saat ini aku tinggal di Korea dan melanjutkan kuliahku disini. Untunglah.. kalau bukan karena beasiswa yang aku dapat waktu SMA, aku tidak akan bisa terbang kesini lalu kuliah dan bekerja disini. Suatu keberuntungan... dan disaat pertama kali aku kuliah itulah aku bertemu seseorang yang ‘tak biasa’, dia adalah salah satu anggota Boyband yang sedang naik daun saat itu. Namanya Kim Jong Hyun, dia adalah salah satu anggota boyband SHINee.
BRUK !

Rabu, 21 Desember 2011

the things about rain :)


Hujan membasahi halaman depanku. Nampaknya hujan kali ini cukup deras. Aku kembali terpaku dengan semua kenangan yang ada diatara beribu rintik hujan yang jatuh di depan rumahku. Aku sempatkan untuk memikirkanmu, segala kenanganku... walaupun aku tahu, mungkin tidak sepertimu disana.
I saw the rain

Selasa, 20 Desember 2011

l.o.v.e ❤ c.i.n.t.a

setiap orang sering (bahkan biasa mendengar kata-kata tersebut) sering juga merasakan apa yang namanya cinta.
Setiap manusia pasti mempunyai rasa sayang, karena mereka juga mempunyai hati.... dimana hati adalah tempat untuk setiap rasa. Entah itu cinta,sayang,dan sebagainya.
Seungguhnya cina itu penuh warna dan rasa. Gak percaya ? mari kita baca tulisan dibawah yang saya ambil dari sini

~CHECK THIS OUT~


You know you’re in love when you can’t keep your eyes off of her.
You know you’re in love when you can’t get your eyes off of her.
You know you’re in love when you do everything to find out her name.
You know you’re in love when you really want to have a chat with her even though she doesn’t know you at all.
You know you’re in love when anything about her becomes the most important knowledge to you.
You know you’re in love when you hate that you got no idea about her.
You know you’re falling in love when you really hope she has a twitter account so that you can follow her and know many things about her.
You know you’re in love when you really expect your facebook friend request to be confirmed.
You know you’re in love when you really want her to update her twitter or facebook page.
You know you’re in love when you check her facebook page all the time.
You know you’re in love when you’re seeing her picture on and on and you can’t stop at all.
You know you’re in love when you wait for her online nervously.
You know you’re in love when you don’t want to delete all the comments and messages from her.
You know you’re in love when you see her then your heartbeat’s sound is being louder and louder, but you’re voice becomes quieter and quieter.
You know you’re in love when you can’t talk in front of her at all, but you know you really want to.
You know you’re in love when you want to make her smile all the time, as much as you can.
You know you’re in love when her pheromone becomes your new favorite smell.
You know you’re in love when you hope the rain wouldn’t stop when you and her take shelter.
You know you’re in love when you feel the time is going so fast, even too fast, when you’re with her.
You know you’re in love when ‘goodbye’ becomes the hardest word to be said and ‘hello’ becomes the word that you would really miss.
You know you’re in love when your phone rings and you hope it’s her.
You know you’re in love when the phrase “nobody is perfect” becomes a bullshit because she’s perfect for you.
You know you’re in love when you feel there’s nothing left when you’re with her. You know you’re in love when you realize that your writing contains so many “you know you’re in love”.

Senin, 19 Desember 2011

another story of 'a crazy little thing called love'


Yak.... kali ini saya mempunyai inspirasi (bahasanyaa) untuk membuat suatu cerita pendek yang di adopsi dari film fenomenal (?) di sekolah saya. :D A CRAZY LITTLE THING CALLED LOVE.
sebuah cerita yang mengharukan.... tapi berakhir happy ending. Jika menurut saya... akan saya buat SAD ENDING.

~ CHECK THIS OUT~

"Ya ya ya..... kamu yang milih makanan yahh... aku yang milihin tempatnya..." Kata Nasya kepada teman temannya
"Hah ? kita ? kenapa kamu gak ikutan sekalian ?" Jawab Vira, Teman Nasya.
"Hahahah... sudahlaaahh...! ya ya... pliisss..!" Seru Nasya memohon.
"Hmmp.... Okey.." Jawab temannya kemudian.
yap....ini tempat yang terbaik! Gumam Nasya dalam hati. Benar saja, tepat di depan Nasya duduk seorang cowok yang seumuran dan satu tingkatan kelas dengannya dengan teman-temannya. Dan rupanya, Dia sudah menyukainya sejak lama.
-ketika Nasya asik melamun-
"Oiii...! oiii...! makanan udah dateng nih !" Seru Vira
Nasya masih tetap terdiam larut dalam lamunannya tentang cowok yang bernama Shone itu. Tetap diam..... hingga tiba-tiba......
BRUK ! 
"Apaan sih..? ati ati dong.... aku sampe jatoh gini ?!" Seru Nasya marah.
Ketika Nasya berdiri... wajahnya memerah karena hampir setiap orang di kantin memandanginya. Termasuk Shone dan teman temannya. Wajah Nasya memerah.... Dia tidak tahu bagaimana menyembunyikan wajahnya.
"Kalian yaaahhhh..... ukh. berhasil membuatku maluuu...! (>,
"Maaf maaf.... abisnya kamu ngelamun aja sih daritadi...... ngelamunin apa sih ?" Kata Dira.
"Ada dehh.... :P udah udahh... yang penting sekarang selamatkan aku dari mereka semua....." Jawabku.
Dan akhirnya, merekapun pergi dari kantin.
Sejak saat itu... Shone mengenal Nasya. Mengenalnya dengan cara yang memalukan (?)
Tapi setidaknya karena kejadian itu merekapun jadi tambah dekat...
Shone merasa Nasya seorang gadis yang cocok untuknya. Tapi dia merasa ragu... apakah Nasya juga merasakan hal tersebut padanya..

BEBERAPA BULAN KEMUDIAN...

SMA tempat Nasya dan teman-temannya bersekolah kedatangan murid baru yang bernama Ari. Dan ternyata, Ari adalah teman lama Shone. Mereka sudah sangat dekat layaknya seorang kakak adik. 
Ketika Ari melihat beberapa orang siswi di kantin, pandangannya tertuju pada 1 orang gadis yang sangat cantik.. yah... seiring berjalannya waktu, Nasya berubah menjadi seorang angsa yang rupawan. Padahal awalnya... Dia bagaikan seeokr itik buruk rupa. Semua itu dia lakukan sebenarnya hanya untuk Shone semata. Nasya berusaha untuk menjadi lebih baik dalam segala hal untuk menarik perhatiannya.

Kemudian, tidak mau mati penasaran.... Aripun bertanya pada Shone. 
"Gadis itu... apa dia sudah punya pacar ?"
"Ah....sepertinya belumm..... tapi lebih baik jangan kamu dekati dia."
"Kenapa ? ada yang salah ?"
"Dia tidak sebanding denganmu."
"Dia cantikk... mana bisa dia tidak sebanding denganku.?"
karena aku menyukainya Ari.... dan aku tidak mau kamu merebutnya dariku. Gumam Shone
~hening sejenak~

"Ah...! aku akan mengerjarnya !" 
"Eh ! kok tiba tiba begitu ?"
"Karena aku suka dia"
"Sudah aku bilang ja......"
"udah dulu ya...! bye !"
ahhh! Jerit Shone dalam hati.

Setelah cukup lama...

Pada akhirnya Nasya menyerah terhadap Shone karena Shone tiba tiba menghilang dari hidupnya. Shone melakukan itu karena dia tidak ingin menyakiti sahabat yang sudah ia anggap sebagai kakaknya dan lebih memilih untuk pergi melupakan Nasya.
Pagi itu hari cukup cerah...
tiba-tiba Ari meminta Nasya untuk pergi ke sebuah tempat.
dan ternyata... di tempat tersebut Ari mengutarakan semua perasaannya.
Nasya yang telah menyerah dengan Shone pun akhirnya menerima Ari. Betapa bahagianya Ari ketika mendengar jawaban dari Nasya.
Dan tiba-tiba disaat yang sama, Shone datang di depan mereka dan tersenyum.
"Selamat ya..." Serunya.
"Shone...... kamu...... kapan datang kesini ?" Tanya Nasya
"Hai..... bagaimana kabarmu ?" Sahut Ari
"Aku baik." Jawabnya singkat kemudian pergi.

Shonee........aku masih menyayangimu.... kenapa disaat seperti ini kamu datang ? kenapa saatnya tidak tepat.? Gumam Nasya.

Disisi lain...
Dan ternyata benar...apa yang aku takutkan terjadi... padahal taid aku ingin mengungkapkan rasa yang selama ini aku pendam...... ternyata sudah terlebih dulu di lakukan oleh Ari.... gak apa apa... asal sahabatku bahagia..... Gumam Shone.

Dan sebenarnya mereka masih menyayangi...namun dengan terpaksa hidup terpisah. Cinta memang tak selalu bisa memiliki :)

~END~

mohon kritik saran ya teman teman :D

Selasa, 13 Desember 2011

cerita tentang hatiku [part 2]

lanjutan dari part sebelumnya :D

selamat sore... bagaimana kabarmu ? aku dengar kamu hari ini udah bisa pulang ya ? udah baikan kan ? 
begitulah SMS dar Azham. Aku terdiam dan sejenak berpikir.
hm... apa iya dia masih peduli sama aku sedangkan beberapa hari yang lalu dia yang telah membuatku terbaring lemah di rumah sakit ? atau dia hanya merasa bersalah dan gak enak sama aku..? yah....biarlah. terserah dia aja.
Kemudian aku memutuskan untuk membalas SMSnya seadanya.
ya sore.. udah mendingan kok. makasih.
Dan kemudian... tidak ada jawaban SMS lagi. Sepertinya benar dugaanku.. 
lebih baik aku tidur saja. Pikirku. Daripada tidak ada sesuatu yang spesial..aku juga masih perlu pemulihan dari penyakitku ini.
Dan akupun terlelap dalam tidurku....
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
Setelah cukup lama aku tertidur, aku terbangun tiba-tiba ketika HP ku bergetar. Ketika aku membuka SMS tersebut dan melihatnya, aku kaget. Seakan tak percaya, aku mengucek mataku dan kembali melihatnya.
oh...ini bukan mimpi. Gumamku. Yah... ternyata benar itu SMS dari Fasya..
hay sayang.... gimana ? udah mendingan kan ? aku tadi sempet misscall kamu kok nggak kamu jawab ? lagi istirahatkah ?
Aku memeriksa panggilan di HP ku. Benar saja, ternyata Fasya sempat misscall aku. Daripada aku SMS balik... mending aku telepon aja langsung.
"Assalamu'alaikum fasya...." Kataku.
"Eh ? waalaikum salam sayang.... kok nelpon aku ? ada apa ?" Jawabnya terlihat kaget.
"Hahaha.... kangen sama kamu :* pengen aja... itung itung ganti kamu misscall aku. hehhe" Kataku.
"Wahh... nggak apa apa lagi sayang... eh. aku gak ganggu kamu kan ?" Tanyanya khawatir
"Enggak kokk.... aku baru aja bangun tidur ini....." Jawabku kemudian
*Hening sejenak*
"By the way... makasih ya sama boneka beruang yang kamu kasih beberapa hari yang lalu... aku sangaat menyukainya ^^ " Kataku memecah keheningan
"Eh..? itu... ya syukurlah kalau kamu suka... sama sama sayang.....boneka itu yang jadi pengawalmu ya selama aku gaada disana ?" Jawabnya senang
"Hehehe....iya sayang.... eh... udah dulu yah...aku mau mandi trus siap siap belajar..." Kataku
"Ha ? belajar ? yakin kamu besok mau masuk sekolah ? udah kuat beneran ?" Tanyanya tak yakin
"iya sayang.... mau gimana lagi...aku ketinggalan banyak mata pelajaran....." Jawabku
"Hm....oke deh.... aku bakal siap ngejaga kamu kok... tenang.... :) toh kita juga sekelas" Katanya.
"Oke sayang....bye... i love you...."
"I love u too..."
KLIK ! telepon dimatikan.
-----------------------------------------------------------------------------------
Keesokan harinya......
"Mah.....Aku berangkat sekolah dulu ya ? Assalamu'alaikum mahh...." kataku
"Yakin kamu udah beneran kuat sayang ?" jawab mamaku.
"Sangat yakin...! kan ada Fasya mah...." Kataku riang
"Oh... okelah... hati hati ya sayang..." Jawab mamaku.
Kemudian aku mencium tangan mamaku dan pergi berangkat sekolah dengan motor kesayanganku. (bagaimana tidak ? hanya motor itulah yang aku bisa kendarai. :D haha)




sampek sini dulu ya.... :) yang nulis lagi mau belajar buat UAS....
happy reading teman teman....

Selasa, 29 November 2011

Sekolah itu [lumayan] menyenangkan

untuk semua temen temen....
pasti kebanyakan dari kalian berfikir kalo sekolah itu ngebosenin :D ya kan ?
[saya terkadang juga seperti itu teman]
tapi ketika beberapa hari kita menikmatinya... sekolah itu asyik lohh....
bisa ketemu temen temen yang beraneka macam [wkwk] , bercanda bareng mereka, ngobrol bahkan ngegosip [jangan ditiru ya adek adek, perbuatan buruk] :D
itu semua menyenangkan... lepas dari konteks tugas [yang begitu banyaknya] kita di sekolah itu hepi.... kalo dari awalnya mood kita baik.. :D
percaya deh, yang namanya pelajaran pelajaran yang ngebosenin bakal jadi enak.. karena dari bawaan kitanya sendiri...
sekolah itu...
jangan dibawa beban... kita nyari ilmu bukan nyari nilai disini.... :D
kalo kebanyakan berfikir, 'kenapa aku gak bisa dapet nilai bagus seperti dia ? apa aku bodoh ?' itu salah !
memang kemampuan berfikir dan menyelesaikan 'soal' itu berbeda-beda... yang penting kita semua tahu bagaimana cara untuk perbaikin.. dan kita jadi lebih memahami dan meresapi ilmu tersebut... :)
bandingkan... orang yang biasa saja dengan orang yang pinter... inget... roda nggak selalu ada di atas kan ? terkadang orang yang pinter sekalipun akan jatuh. Nah...ketika saat jatuh itulah mereka merasa bener-bener down... itulah kelemahan orang pinter.... :) tidak terbiasa untuk dapat nilai 'jelek'. Sedangkan untuk siswa yang biasa saja [pas-pasan] udah biasa menghadapi seperti itu.. dan ketika usaha-usaha kita suatu saat berhasil... kita akan puas dan berusaha untuk mempertahankan prestasi yang udah kita raih saat itu.... :D saat itulah kesempatan kita merebut kekuasaan orang pinter.. :) karena kebanyakan dari mereka lengah karena menyepelekan 'ah.... aku pasti dapet bagus.... gak perlu kuatir  lah' biasanya itu yang terlintas di pikiran mereka... tapi takdir itu bisa berubah kapan saja.. :D
jadi..... saya memutuskan bahwa sekolah itu enak jika kita enjoy sama semua rutinitasnya :)

Sabtu, 19 November 2011

A crazy little things called love :')

a crazy little things called love.... sebuah film dari Thailand yang bergenre romantis. Dan menurut saya ini adalah salah satu film yang wajib ditonton bagi para penikmat film genre romantis. Ceritanya sangat mengharukan dan  berakhir dengan "happy ending".
Jalan cerita yang menarik menjadikan film ini banyak diminati oleh para remaja :)
Dari mulai bahagia, galau, seneng,sedih, kecewa, patah hati,kemudian berakhir dengan bahagia.. lengkap lah !
Coba deh, ditonton....
Nanti akan mengerti bagaimana cinta sejati itu menurut "A Crazy Little Things Called LOVE"

Senin, 14 November 2011

Cerita Tentang Hatiku


“Nggak! Aku nggak mau kalo kamu ada disini...! Pergi dari sini.... aku mau Fasya..! Bukan kamu!” Kataku seraya menangis. Aku terkulai lemah tak berdaya di tempat tidur. Sudah 3 hari aku dirawat disini karena penyakit yang aku derita. Dan hari ini, seseorang yang sangat aku benci datang menjengukku. Dia datang seraya menangis melihatku tak berdaya di tempat tidur seperti ini. “Maafkan aku.... aku tau ini semua salahku...aku yang udah nyakitin kamu sampe kamu jadi kaya gini...aku sadar aku jahat banget sama kamu.. aku sayang sama kamu....” Aku mengabaikan semua kata-katanya. “Aku nggak mau kalo kamu ada disini... pergi aja dari sini. Aku Cuma menginginkan Fasya...”
3 hari yang lalu sebelum aku berada disini, aku mengalami sesuatu yang sangat menyakitkan. Tak kusangka, ternyata orang yang selama ini telah bersama dengan aku sekitar setahun 2 bulan itu sudah menghianati aku. Padahal aku telah berkorban apapun demi dia. Tapi, dia membalas apa yang telah aku lakukan selama ini demi dia dengan membuatku terluka.
Kemudian, akhirnya aku dirawat di Rumah Sakit ini karena penyakit yang telah aku derita selama ini kambuh lebih parah dari sebelumnya. Lalu ada seseorang yang sangat setia menungguku disana. Akupun merasa lebih tenang sejak dia ada disampingku. Perlahan aku mulai melupakan semua kenangan-kenangan pahitku. Aku merasa dia adalah seseorang yang aku idamkan. Perlahan tapi pasti, rasa itu mulai tumbuh dihatiku. Aku merasa jika sehari tanpa dia hidupku terasa hampa. Entah, apa benar  apa yang aku rasakan ini adalah rasa cinta, entahlah. Karena aku berpikir jika memang benar rasa itu ada dihatiku, apa aku bisa menyembuhkan traumaku selama ini? Tapi aku coba buat menerima semua yang terjadi saat ini, tentang perasaanku pada Fasya.
Seperti biasa pagi itu aku ditemani oleh Fasya. Dia sangat sabar dan telaten merawat aku. Ibuku pun senang melihat banyak perubahan pada diriku sejak adanya Fasya. Aku bisa kembali menjadi aku yang dulu. Kali ini Fasya membawakanku boneka beruang pink berukuran cukup besar. Aku pun tersenyum menyambutnya. “Pagi aisyah......” Katanya seraya tersenyum padaku. “Pagi juga Fasya... boneka itu buat aku?” Tanyaku seraya menunjuk ke arah boneka pink yang Fasya bawa. “Eh...iya. Ini buat kamu...” Jawabnya. Akupun menerima boneka itu dengan senang hati. “ Maaf ya aku jadi merepotkan kamu selama ini...” Fasyapun menggeleng, “Engga... sama sekali ngga ganggu kok... aku justru seneng bisa temenin kamu terus..” Aku tersenyum. Tiba-tiba Fasya memegang tanganku. “Hm.... aku boleh nggak ngomong sesuatu sama kamu?”. “tentu boleh.....” Jawabku. “Selama ini aku memendam perasaanku sama kamu... aku sayang sama kamu, tapi aku tahu kalau kamu masih bersama Azham.... ya apa boleh buat. Tapi, karena saat ini kamu udah nggak sama dia lagi.. aku mau nyampein kalo selama ini aku suka sama kamu...apa kamu juga merasakan hal yang sama?” Katanya sambil memegang tanganku erat-erat. Akupun menjawab, “ Sebenarnya aku juga merasakan hal yang sama seperti kamu...tapi aku.....” Fasyapun  mengerti apa yang aku pikirkan saat ini, dan diapun menjawab, “Ya...aku mengerti kok apa yang kamu pikirkan... nggak apa-apa... mungkin lain waktu kamu udah bener-bener bisa.”  Akupun berpikir kembali, dan berkata dalam hati, “Mungkin lebih baik aku bersama dia... toh sekarang dia udah bisa membuatku kembali seperti dulu lagi.... apa aku harus berkata iya..??” Setelah cukup lama aku berpikir, aku telah menemukan jwaban yang cocok. “Fasya....ayo kita coba buat menjalani ini.... aku mau buat......”. Fasyapun tersenyum bahagia. “Jadi....kamu dan aku...saat ini....??”  Aku tersenyum dan mengangguk. Pada saat itu aku merasa bahagia sekali. Ya, semoga ini jauh lebih baik dari yang dulu.
Akhirnya setelah seminggu aku dirawat di Rumah sakit, aku diperbolehkan pulang oleh dokter. Betapa senangnya aku saat itu. Akhirnya aku meninggalkan tempat yang membosankan itu. Sambil memeluk boneka beruang yang telah diberikan oleh Fasya beberapa hari yang lalu, aku berjalan pelan melalui lorong-lorong rumah sakit. Dan ternyata, Di depan rumah sakit Fasya sudah menungguku. Dia tersenyum padaku dan melambaikan tangannya. Akupun tertawa melihat dia. Kemudian aku meminta ijin pada ibu untuk menemui Fasya sebentar. Dan ibupun memperbolehkanku. Aku berjalan menghampiri Fasya. Namun, baru setengah perjalanan,  Fasya pun mencegahku untuk memeruskannya. Akhrinya dialah yang menghampiri aku dan menuntun aku menuju ibuku kembali. “Udah, nggak usah repot-repot ke aku.... aku yang seharusnya ke kamu. Bantu kamu ke parkiran.” Kata Fasya. Aku pun tersenyum dan berkata, “ Terima kasih Fasya...”  Dia hanya mengangguk dan tersenyum. Dan ketika aku sampai di sebelah mobil ibuku, Fasya membukakan pintu dan mempersilakan aku masuk. Aku pun merasa nggak enak hati. “Ah.... nggak usah sampe segitunya....” Fasyapun  menjawab, “ Hei...nggak apa-apa lagi.... ini kan udah kewajibanku.”  Aku tersenyum pada dia. “Terima kasih sayang” . Tak kusangka ternyata ibuku melihat semuanya. “Ehem ehem..! ya ya.... pasangan baruu....” Akupun tertunduk malu. Begitupun Fasya. Kemudian Fasya menghampiri ibuku dan menyapa ibuku sambil mencium tangan beliau. “ Pagi tante.... emh.... Fasya langsung pulang ya tante.. masih ada urusan. Maaf nggak bisa temenin Aisyah sampe rumah.” . Ibukupun menjawab, “Eh..nggak apa-apa kok... terima kasih sudah membuat Aisyah kembali jadi yang dulu. Nitip Aisyah ya. Jangan sampe kamu sakitin...” Fasya menjawab, “Siap Tante...! Fasya pergi dulu Tante...assalamu’alaikum...” “Waalaikum salam... hati-hati ya...!” Jawabku dan ibuku.
Setibanya di rumah, aku memilih untuk beristirahat terlebih dahulu. Namun ketika aku hampir memejamkan mataku, hape yang ada di balik bantalku bergetar. Aku mengambilnya dan membacanya. Ternyata SMS dari Azham

Minggu, 13 November 2011

this is my story

introducing.....
my full name is Aisyah Sari Nastiti... 
my nickname is Sari or Aisyah.. :) choose aisyah or sari.... it's up to you... :D